[:IN]
Dalam rangka memyambung tali silaturahmi dan memperkuat komitmen memajukan perekonomian rakyat khususnya ekonomi desa, DEK seperti biasa menyelenggarakan Seminar Bulanan Ekonomi Rakyat sekaligus acara halal bihalal. Acara ini diselenggarakan di Auditorium BRI lantai 3 MSI FEB UGM. Pembicara dalam seminar ini adalah Bapak Arifin selaku Kepala Desa Nglegi dan Bapak suroyo selaku pendamping IT desa.
Seminar ini dihadiri oleh para camat, SKPD, para kepala desa beserta aparatur yang ada di wilayah Kabupaten Gunung Kidul, para akademisi, pendamping, swasta dan mahasiswa. Acara dibuka dengan sambutan dari Prof. Gunawan Sumodiningrat., M.Ec.Ph.D. selaku dewan pembina DEK FEB UGM. Beliau menyampaikan bahwa Desa Nglegi dapat menjadi contoh dalam kemajuan sistem ekonomi desa. Mendukung satu desa satu koperasi menjadi spirit dalam membangun desa, oleh karena itu dibutuhkan adanya sistem informasi desa yang baik agar dapat mendukung kemajuan perekonomian desa.
Pada awal seminar , Bapak Arifin menyampaikan bahwa SID menjadi sangat penting untuk mensinkronasikan informasi antara Desa, Kecamatan, dan Keabupaten. Rencana Replikasi dan Scalling Up Sistem Informasi dari desa ke kecamatan dengan cara kompilasi hasil Musrenbangdes, kemudian dilanjutkan dari kecamatan menuju kabupaten dengan menggunakan hasil Musrenbangcam. Sistem pendataan memberdayakan Tim Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan Daerah ntuk mengembangkan koordiasi programprogram penanggulangan kemiskinan nasional, profinsi, dan local, serta memfasilitasi pengembangan sistem informasi yang transparan dan terintegrasi mengenai kemiskinan dan pengurangan emiskinan di tingkat desa dan kecamatan. Diharapkan SID dapat membantu daam menanggulangi tingkat kemiskinan daerah.
Selanjutnya, bapak Suroyo menunjukkan demo aplikasi SID kepada para hadirin dengan menunjukkan website desa www.nglegi-patuk.desa.id. Website ini mempunyai konten
potensi desa dan berita-berita mengenai desa yang bersangkutan. Bila ingin merubah data harus membawa data pendukung (ijazah terbaru atau dokumen lainnya). Update data membutuhkan data pendukung dan partisipasi aktif warga. Terdapat empat management users; admin, kontributor, operator desa, dan redaksi. Yang bisa menjangkau database hanyalah operator dan admin.Terdapat menu lapor, warga dapat mengirimkan laporan pada website, dengan syarat warga tersebut harus sudah terdaftar sebagai warga desa tersebut. Menu lapor dapat digunakan bagi warga untuk mengeheck data sendiri dan melaporkan perubahan secara jarah jauh.
Diakhir seminar,para hadirin memberikan berbagai masukan dan saran yamg membangun pada aplikasi SID di Nglegi ini, dan mereka berharap dapat menyebarluaskan aplikasi ini ke seluruh desa yang ada di Indonesia kedepannya. bahkan, salah satu peserta yaitu bapak Fahmi Gustiawan dari IBM siap memberikan bantuan teknis untuk mengembangkan SID ini. Apresiasi juga disampaikan bapak Ambar selaku Camat Pathuk. Beliau berharap aplikasi ini dapat segera dikembangkan minimal di Kab Gunung Kidul.
[:]