Dashboard Ekonomika Kerakyatan (DEK) kembali bekerjasama dengan Credit Union Cindelaras Tumangkar (CUCT), untuk menyebarkan pesan tentang gerakan ekonomi kerakyatan yang diusahakan dari, oleh dan untuk rakyat itu sendiri. Pada hari rabu tanggal 4 November 2015 DEK dan CUCT mendapatkan undangan untuk memberikan bimbingan teknis ekonomi kerakyatan kepada seluruh jajaran Badan Pemberdayaan Masyarakat Desa (Bapermades) di Kab Purworejo Jawa Tengah. Acara dibuka pada pukul 10.00 WIB oleh Bapak Suwardjono dari Dinas Perindustrian Perdagangan dan Koperasi (Disperindagkop) Kab Purworejo , Dalam amanatnya, bapak Suwardjono menyampaikan bahwa pelaksanaan bimbingan teknis diharapkan dapat menjadi sebuah petunjuk teknis bagi unsur pimpinan dan pelaksana di Bapermades Kab Purworejo dalam membina warga terlebih dengan telah dicairkannya dana bantuan desa (Bandes) yang berpotensi memunculkan penyimpangan.
Setelah sambutan dari bapak Suwardjono, acara dilanjutkan dengan sambutan dari Prof. Gunawan Sumodiningrat.,M.Ec.,Ph.D. selaku penanggung jawab utama DEK. Dalam sambutannya Prof. Gunawan Sumodiningrat.,M.Ec.,Ph.D. menekankan bahwa pemberdayaan yang benar adalah pemberdayaan yang muncul dari kesadaran rakyat, diusahakan oleh rakyat dan hasilnya dinikmati bersama-sama. Setiap orang harus mampu memenuhi kebutuhannya sendiri-sendiri dan mengelola keuangan melalui prinsip Kerja Untung dan Tabung. Setelah sambutan dari Prof. Gunawan Gunawan Sumodiningrat.,M.Ec.,P.d, acara dilanjutkan degan cofee break selama kurang lebih 15 menit.
Pasca cofee break tersebut acara pun berlanjut ke sesi utama yaitu pengarahan bimbingan teknis dari CUCT di bawah pimpinan Bapak Sudarwanto S.Pd. Bapak Sudarwanto menekankan bahwa kesejahteraan dapat tercapai apabila “si miskin” itu mampu merubah pola pikirnya terlebih dahulu. Lalu bagaimanakah mengubah pola pikir itu? jawabnya hanya melalui pendikan, pendidikan dan pendidikan. Sejarah awal didirikannya Credit Union di Jerman tidak terlepas dari pendidikan untuk merubah pola pikir masyarakat. Sederhananya, jika pola pikir orang tersebut itu benar maka perilakunya akan benar dan ksejahteraan pun akan mengikuti dengan sendirinya. Menjelang penghujung acara, Bapak Sudarwanto memberikan tiga rekomendasi yang diharapkan dapat direplikasi oleh Bapermades Kab Purworejo yaitu:
1. Kesamaan Persepsi antara Bapermades Kab Purworejo dengan desa binaan tentang arti kesejahteraan.
2. Perencanaan Strategis atau lebih tepatnya Business Plan yang realistis dan memberikan manfaat sebesar-besarnya bagi desa yang dibina Bapermades Kab Purworejo.
3. Perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi dari diklat-diklat yang dijalankan.
Kehadiran Bapermades juga diharapkan dapat menumbuhkan semangat gotong royong , tanggung jawab dan saling memiliki yang menjadi roh ekonomi kerakyatan yang sebenarnya. Acara dikahiri dengan kata penutup dan ucapan terima kasih dari bapak Maryo selaku pimpinan dari Bapermades Kab Purworejo (admin).